Sitirejo, Wagir – Menjelang pelaksanaan Turnamen Bola Voli Cup 4 yang direncanakan berlangsung pada tanggal 26 Juli 2025 mendatang, Pemerintah Desa Sitirejo bersama panitia pelaksana menggelar rapat koordinasi pada Senin, 27 Mei 2025. Bertempat di Balai Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, rapat ini dihadiri oleh berbagai elemen penting desa yang berperan aktif dalam mendukung suksesnya kegiatan tahunan ini.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Desa Sitirejo, Bapak Buwang Suharja. Hadir pula Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Bapak Edi Wantoro, selaku perwakilan dari BPD, Ketua Panitia Turnamen, Bapak Atim Mariono, jajaran perangkat desa, serta tokoh-tokoh masyarakat yang memiliki perhatian besar terhadap perkembangan olahraga di desa.
Turnamen Jadi Ajang Pemersatu dan Pengembangan Bakat
Dalam sambutannya, Kepala Desa Sitirejo bapak Buwang Suharja menekankan bahwa Turnamen Bola Voli Cup 4 bukan hanya sekadar ajang kompetisi olahraga, tetapi juga merupakan sarana mempererat silaturahmi antarwarga, terutama kalangan pemuda. Beliau menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong panitia dan warga dalam mempersiapkan kegiatan tersebut.
"Turnamen ini adalah milik seluruh masyarakat Sitirejo. Selain untuk menyalurkan minat dan bakat di bidang olahraga, kegiatan ini juga menjadi wadah kebersamaan dan memperkuat identitas desa yang guyub dan rukun," ujar beliau dalam sambutannya.
Pemerintah desa, lanjut Bapak Buwang, akan memberikan dukungan penuh, baik dari sisi fasilitas, koordinasi keamanan, maupun promosi kegiatan, agar pelaksanaan turnamen berjalan lancar dan sukses.
Ketua Panitia Paparkan Rencana Teknis Pelaksanaan
Bapak Atim Mariono selaku Ketua Panitia memaparkan sejumlah poin penting terkait rencana teknis pelaksanaan turnamen. Ia menjelaskan bahwa kegiatan akan dimulai pada Sabtu, 26 Juli 2025, dan direncanakan berlangsung selama beberapa hari, dengan partisipasi tim-tim bola voli dari setiap dusun di Sitirejo serta kemungkinan mengundang beberapa tim dari desa tetangga.
"Panitia telah menyiapkan format pertandingan, sistem gugur, dan jadwal babak penyisihan hingga final. Kami juga telah menghubungi wasit-wasit berpengalaman untuk menjaga netralitas pertandingan," jelas bapak Atim.
Panitia juga tengah menjalin koordinasi dengan Karang Taruna dan unsur pemuda desa lainnya untuk mendukung logistik dan teknis lapangan, termasuk penyediaan konsumsi dan perlengkapan pertandingan.
Peran Tokoh Masyarakat dan Sinergi Antar Lembaga Desa
Dalam rapat tersebut, para tokoh masyarakat turut memberikan masukan demi kesempurnaan kegiatan. Beberapa di antaranya menyarankan agar disiapkan sistem keamanan yang melibatkan Linmas dan warga sekitar untuk mengantisipasi lonjakan penonton. Selain itu, pentingnya pengelolaan parkir, kebersihan lingkungan, serta kegiatan tambahan seperti bazar UMKM juga turut dibahas.
Sekretaris BPD, Bapak Edi Wantoro, mengingatkan pentingnya sinergi antara lembaga desa agar kegiatan ini tidak hanya sukses secara pelaksanaan, tapi juga memiliki dampak sosial yang luas.
"Turnamen ini bisa menjadi contoh kegiatan yang membangun semangat kolektif warga. Maka dari itu, peran aktif dari seluruh perangkat desa dan lembaga desa sangat diperlukan," kata bapak Edi Wantoro.
Turnamen Bola Voli Cup 4 Diarahkan Menjadi Agenda Tetap Desa
Salah satu poin hasil rapat yang cukup penting adalah dorongan untuk menjadikan Turnamen Bola Voli Cup sebagai agenda tahunan resmi desa. Langkah ini dianggap penting mengingat konsistensi kegiatan selama beberapa tahun terakhir dan tingginya antusiasme masyarakat, khususnya pemuda.
Panitia dan pemerintah desa pun sepakat untuk merancang skema pendanaan berkelanjutan, baik melalui dukungan dana desa, sponsor lokal, maupun partisipasi warga secara sukarela.
Semangat Persatuan dan Sportivitas Jadi Fokus Utama
Rapat panitia ditutup dengan seruan semangat oleh Kepala Desa, agar seluruh unsur masyarakat mendukung jalannya kegiatan ini dengan menjunjung tinggi sportivitas, persatuan, dan rasa tanggung jawab. Beliau berharap Turnamen Bola Voli Cup 4 tahun ini akan menjadi turnamen yang lebih meriah dan berkesan daripada tahun-tahun sebelumnya.
“Mari jadikan turnamen ini sebagai ruang belajar, berkompetisi, sekaligus bersatu. Tidak hanya soal menang atau kalah, tapi bagaimana kita bisa tumbuh bersama sebagai masyarakat desa yang solid,” ujar bapak Buwang Suharja mengakhiri pertemuan.
Dengan langkah awal yang penuh semangat dan koordinasi yang baik antara panitia, pemerintah desa, dan masyarakat, Turnamen Bola Voli Cup 4 Desa Sitirejo tahun 2025 diharapkan akan menjadi salah satu event lokal yang paling dinantikan, sekaligus memberi warna positif bagi kehidupan sosial desa — sejalan dengan semangat membangun komunitas yang sehat, aktif, dan harmonis.