Silaturahmi Penuh Kehangatan di Halal Bihalal TPQ Al-Khoir 4.

Silaturahmi Penuh Kehangatan di Halal Bihalal TPQ Al-Khoir 4

Kehangatan dan semangat kebersamaan terasa begitu kental dalam acara halal bihalal keluarga besar TPQ Al-Khoir 4 yang digelar pada Rabu malam usai salat Isyak. Kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi yang mempertemukan para wali santri, tokoh masyarakat, serta para pengajar dan santri TPQ. Acara yang berlangsung di TPQ Al-Khoir 4, yang juga sekaligus merupakan tempat kegiatan TPQ, memberikan nuansa yang sangat intim dan penuh kehangatan. Para pengurus dan undangan merasa sangat antusias mengikuti jalannya acara yang penuh berkah ini.

Di antaranya hadir Kepala Dusun setempat Bapak Harmaji, Ketua RT Bapak Yudi, serta sejumlah wali santri yang turut mendukung keberlangsungan kegiatan TPQ. Kehadiran mereka memberikan makna tersendiri, karena ini adalah bentuk dukungan moral terhadap pendidikan keagamaan yang berlangsung di TPQ Al-Khoir 4. Tak ketinggalan Ustadz Muhammad Hafid yang memberikan tausiyah, memberikan pesan-pesan yang sangat menginspirasi seluruh hadirin. Tausiyah yang disampaikan penuh dengan hikmah dan mengingatkan semua untuk terus menjaga ukhuwah islamiyah, saling memaafkan, serta mempererat silaturahmi dalam bulan Syawal ini.

Acara ini menjadi momen spesial bagi seluruh pihak yang terlibat dalam proses belajar-mengajar di TPQ. Tidak hanya sebagai bentuk silaturahmi di momen Idulfitri, tetapi juga sebagai penguat semangat dalam mendidik anak-anak melalui pendidikan Al-Qur’an dan nilai-nilai keagamaan. TPQ Al-Khoir 4 selama ini dikenal sebagai salah satu tempat pembinaan karakter dan keagamaan yang cukup aktif di wilayah Dusun Temu RT 10, Desa Sitirejo, Kabupaten Malang. Kegiatan yang digelar secara rutin ini selalu mendapat sambutan baik dari masyarakat setempat yang peduli terhadap pendidikan agama untuk anak-anak.

Dalam rangkaian acara, suasana menjadi hening dan penuh kekhusyukan saat para santri membacakan surat An-Naba di hadapan para undangan. Suara lantang dan fasih dari para santri menambah kesan mendalam bahwa semangat membaca dan mengamalkan Al-Qur’an tidak hanya tumbuh pada anak-anak, tetapi juga tertanam kuat pada orang tua mereka. Hal ini menunjukkan bahwa peran wali santri dalam mendampingi anak-anak belajar agama sangat penting dan berdampak besar pada perkembangan keagamaan keluarga. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an ini menjadi simbol penting dari keberlanjutan pendidikan agama yang tidak hanya diajarkan di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

Setelah pembacaan ayat suci Al-Qur’an, acara dilanjutkan dengan tausiyah dari Ustadz Muhammad Hafid yang mengingatkan pentingnya menjaga ukhuwah islamiyah dan saling memaafkan setelah melewati bulan Ramadan. Para undangan tampak antusias menyimak pesan-pesan yang disampaikan, termasuk ajakan untuk terus mendukung kegiatan TPQ agar semakin berkembang dan memberikan manfaat lebih luas lagi bagi generasi muda. Ustadz Muhammad Hafid menekankan bahwa kebersamaan dan semangat untuk memperbaiki diri adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kasih sayang di antara sesama.

Selain suasana keagamaan, acara halal bihalal ini juga dimeriahkan dengan momen kebersamaan antara wali santri, guru, dan santri. Anak-anak tampak ceria saling bertegur sapa dan bersalaman dengan para ustadz serta teman-teman se-TPQ, menandai berakhirnya momen libur Lebaran dengan semangat baru. Suasana yang penuh kedamaian dan keharmonisan ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga hubungan yang baik antar sesama, terutama setelah melewati bulan Ramadan yang penuh berkah.

Tak ketinggalan, para pengurus TPQ Al-Khoir 4 turut menikmati hidangan yang disajikan, dengan menu spesial “Mentok Pedas” yang menggugah selera. Keakraban semakin terasa saat mereka berbincang dan menikmati hidangan, menciptakan momen penuh kebersamaan setelah rangkaian acara yang penuh khidmat. Hidangan yang disajikan menjadi salah satu simbol kebersamaan yang tercipta dalam setiap acara halal bihalal, di mana semua pihak merasa dihargai dan diterima dalam suasana penuh keakraban.

Halal bihalal TPQ Al-Khoir 4 bukan hanya tentang perayaan atau pertemuan rutin tahunan. Lebih dari itu, acara ini menjadi simbol kuatnya ikatan antara pengelola TPQ, wali santri, dan masyarakat. Dalam keterlibatan semua pihak, terlihat semangat gotong royong yang menjadi landasan keberhasilan pendidikan berbasis masyarakat. Acara ini juga menjadi ajang bagi semua pihak untuk memperkuat komitmen bersama dalam mendukung kemajuan pendidikan agama di TPQ, yang diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi generasi muda.

Ke depan, TPQ Al-Khoir 4 diharapkan terus menjadi tempat yang nyaman dan menyenangkan untuk belajar agama, serta menjadi wadah untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga. Melalui kegiatan seperti halal bihalal ini, nilai-nilai Islam seperti saling memaafkan, menghargai, dan membangun kebersamaan dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi yang lebih muda. Semoga TPQ Al-Khoir 4 dapat terus berperan sebagai pusat pembelajaran yang mencetak generasi penerus yang cerdas, berakhlak mulia, dan taat kepada ajaran Agama.