Poncokusumo, 12 Juni 2025– Di tengah kehangatan sore di Desa Pajaran, Poncokusumo, sebuah acara yang sarat makna dan kebaikan baru saja terselenggara. SMP Darul Fikar Al Latifi, melalui inisiatif OSIS-nya, sukses menggelar "DAFILA Berbagi", sebuah kegiatan yang bukan hanya sekadar ajang berbagi, namun juga manifestasi nyata dari nilai-nilai kepedulian sosial yang terus ditanamkan di lingkungan sekolah. Acara yang dilaksanakan pada Kamis, 12 Juni 2025 ini menjadi sorotan utama, menunjukkan bagaimana sebuah institusi pendidikan di daerah pedesaan mampu menggerakkan empati dan solidaritas untuk masyarakat sekitarnya.
Kegiatan DAFILA Berbagi ini merupakan bentuk konkret dari sinergi apik antara pihak sekolah dan organisasi siswa. Sejak awal, tujuannya telah jelas: menciptakan wadah bagi siswa untuk merasakan langsung kebahagiaan dari memberi, serta menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama. Konsep ini lahir dari pemikiran bahwa pendidikan sejatinya tidak hanya berhenti pada transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter, budi pekerti, dan kepekaan sosial. Dengan melibatkan siswa secara langsung dalam kegiatan ini, SMP Darul Fikar Al Latifi berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kaya akan empati dan rasa tanggung jawab sosial.
Pelaksanaan DAFILA Berbagi dipusatkan di Desa Pajaran, sebuah lokasi yang dipilih secara seksama untuk memastikan bahwa bantuan dapat disalurkan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Persiapan telah dilakukan beberapa waktu sebelumnya, melibatkan seluruh elemen sekolah, mulai dari guru, staf, hingga seluruh anggota OSIS. Semangat gotong royong terpancar jelas dalam setiap tahapannya, mulai dari pengumpulan donasi, proses pengemasan, hingga persiapan distribusi. Tanggal 12 Juni 2025 pun menjadi puncak dari seluruh persiapan tersebut, di mana kebaikan mulai disebarkan.
Antusiasme Warga dan Makna di Balik Setiap Kotak Nasi
Pada sore yang cerah itu, suasana di Desa Pajaran dipenuhi dengan aura kehangatan dan kebersamaan. Sebanyak **250 kotak nasi** telah disiapkan dengan teliti oleh tim DAFILA Berbagi. Jumlah ini bukan sekadar angka, melainkan representasi dari harapan, doa, dan uluran tangan dari seluruh keluarga besar SMP Darul Fikar Al Latifi. Dengan penuh semangat, para siswa OSIS didampingi oleh **Bapak Widi Utomo, S.Pd**, selaku Pembina OSIS sekaligus Urusan Kesiswaan, serta beberapa guru lainnya, mulai mendatangi rumah-rumah warga dan titik-titik kumpul untuk menyalurkan nasi kotak tersebut.
Respons dari masyarakat sungguh di luar dugaan. Antusiasme warga begitu besar, tercermin dari senyum dan ungkapan terima kasih yang tulus. Bagi sebagian warga, nasi kotak ini mungkin bukan hanya sekadar makanan, melainkan juga simbol perhatian dan kepedulian dari generasi muda. Bapak Widi Utomo, dengan sorot mata penuh kebanggaan, menyampaikan perasaannya. "Pada sore ini, SMP Darul Fikar Al Latifi melaksanakan DAFILA Berbagi dengan membagikan 250 kotak nasi kepada warga sekitar Desa Pajaran. Warga sangat antusias dalam menyambut kegiatan ini. Mudah-mudahan kegiatan ini menjadikan berkah untuk kita semua."
Ucapan Bapak Widi bukan hanya sekadar kata-kata. Di dalamnya terkandung harapan besar bahwa kegiatan ini dapat membawa dampak positif yang berkelanjutan, tidak hanya bagi penerima manfaat, tetapi juga bagi para siswa sebagai pelaksana. Pengalaman berinteraksi langsung dengan masyarakat, melihat senyum mereka, dan merasakan kebahagiaan dari memberi, merupakan pelajaran berharga yang tidak akan didapatkan di dalam kelas. Ini adalah pendidikan karakter yang sesungguhnya, membentuk jiwa-jiwa muda yang peka terhadap lingkungan sekitar dan memiliki keinginan kuat untuk berbuat kebaikan.
Apresiasi dari Kepala Sekolah: Bukti Kolaborasi yang Luar Biasa
Keberhasilan DAFILA Berbagi tentu tidak lepas dari dukungan penuh dan visi kepemimpinan dari kepala sekolah. Bapak Dian Noviansyah, S.Pd, selaku Kepala SMP Darul Fikar Al Latifi, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari guru, pengurus OSIS, hingga seluruh siswa. Dalam pidatonya, Bapak Dian tidak menyembunyikan rasa bangganya terhadap inisiatif ini. Beliau menyampaikan secara gamblang bahwa kegiatan DAFILA Berbagi ini merupakan bentuk kerja sama yang luar biasa.
"Notabene sekolah yang berada di sebuah desa tetapi mampu melaksanakan kegiatan berbagi untuk sesama," ujar Bapak Dian, menyoroti fakta bahwa lokasi sekolah di pedesaan sama sekali tidak menghalangi semangat berbagi. Ini justru menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh komunitas sekolah, bahkan di tengah keterbatasan sekalipun. Bapak Dian menegaskan bahwa DAFILA Berbagi adalah bukti nyata bahwa keterbatasan geografis tidak menghalangi niat baik dan semangat kolaborasi.
Lebih lanjut, Bapak Dian Noviansyah menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai implementasi nyata dari pembelajaran pembentukan budi pekerti. "Kegiatan ini wujud kerja sama kita semua di sekolah ini. Mudah-mudahan DAFILA Berbagi dapat menjadi contoh suri tauladan yang baik bagi anak-anak sebagai implementasi pembelajaran pembentukan budi pekerti bagi mereka. Saya salut kepada pengurus OSIS dan urusan kesiswaan yang menjadi motor dalam kegiatan DAFILA Berbagi ini," paparnya dengan nada penuh kekaguman. Peran OSIS dan Urusan Kesiswaan sebagai penggerak utama kegiatan ini memang patut diacungi jempol. Mereka bukan hanya sekadar pelaksana, tetapi juga inisiator yang mampu menginspirasi seluruh siswa untuk terlibat aktif.
Harapan Masa Depan: DAFILA Berbagi yang Lebih Besar dan Bermakna
Kesuksesan DAFILA Berbagi pada tahun ini tidak lantas membuat pihak sekolah berpuas diri. Justru sebaliknya, kegiatan ini menjadi pemicu semangat untuk terus berinovasi dan memperluas jangkauan kebaikan. Ibu Ainur Rochmah, S.Kom, yang menjabat sebagai Koordinator DAFILA Berbagi, mengungkapkan harapannya untuk masa depan. Beliau berharap agar kegiatan ini dapat menjadi lebih besar dan lebih baik lagi.
"Semoga kegiatan ini menjadi lebih besar dan lebih baik lagi agar lebih banyak masyarakat yang mendapatkan manfaatnya dengan bentuk kegiatan seperti ini atau kegiatan berbagi yang lain," ujar Ibu Ainur dengan optimisme. Harapan ini mencerminkan komitmen SMP Darul Fikar Al Latifi untuk terus mengembangkan program-program sosial yang berdampak luas. Mungkin di tahun-tahun mendatang, DAFILA Berbagi tidak hanya berupa pembagian nasi kotak, tetapi juga program-program lain yang lebih bervariasi dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, seperti penyaluran bantuan pendidikan, kegiatan kebersihan lingkungan, atau program-program pemberdayaan masyarakat.
Visi untuk DAFILA Berbagi yang lebih besar dan lebih baik ini menjadi semangat bagi seluruh keluarga besar SMP Darul Fikar Al Latifi. Mereka percaya bahwa dengan terus menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial sejak dini, mereka dapat mencetak generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki hati yang mulia dan siap berkontribusi positif bagi bangsa dan negara. Kegiatan DAFILA Berbagi pada 12 Juni 2025 ini adalah langkah awal yang sangat baik, sebuah pijakan kokoh untuk membangun masa depan yang lebih baik, di mana kepedulian menjadi pilar utama dalam setiap langkah. Dengan semangat ini, SMP Darul Fikar Al Latifi Poncokusumo terus berupaya menjadi mercusuar pendidikan yang tidak hanya mencerdaskan pikiran, tetapi juga memuliakan hati.