Diskusi Pembelajaran Digitalisasi Tahap DIA, Meningkatkan Literasi Digital Bersama Warga
Sitirejo, 11 Januari 2025 – Sebuah diskusi yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mendalami tahapan Digitalisasi Pembelajaran DIA (Digitalisasi untuk Inovasi dan Akses) diselenggarakan di Sitirejo. Kegiatan ini melibatkan seluruh warga, dengan fokus utama pada penguatan literasi digital di kalangan masyarakat.
Acara ini dimulai dengan pemaparan tentang pentingnya transformasi digital dalam dunia pendidikan dan bagaimana teknologi dapat memfasilitasi proses pembelajaran yang lebih efektif dan inklusif. Pembicara utama dalam diskusi ini adalah seorang ahli teknologi pendidikan yang menjelaskan berbagai tools dan aplikasi digital yang dapat digunakan untuk mendukung pembelajaran jarak jauh maupun tatap muka.
“Digitalisasi pembelajaran bukan hanya tentang mengakses materi secara online, tetapi juga tentang bagaimana teknologi dapat membuka akses yang lebih luas bagi semua orang, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil atau dengan keterbatasan fisik,” ujar narasumber dalam diskusi tersebut.
Selain itu, para peserta diskusi juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi secara langsung, berbagi pengalaman, dan mengajukan pertanyaan terkait tantangan yang dihadapi dalam mengimplementasikan teknologi dalam pembelajaran sehari-hari. Beberapa warga mengungkapkan kekhawatiran mengenai kesenjangan akses teknologi, terutama di kalangan keluarga yang kurang mampu, dan pentingnya pelatihan berkelanjutan agar semua warga dapat menguasai keterampilan digital.
Puncak acara diisi dengan sesi pelatihan praktis penggunaan beberapa aplikasi pendidikan yang dapat digunakan oleh warga, termasuk aplikasi untuk belajar secara mandiri, platform untuk mengikuti kelas daring, serta cara menggunakan perangkat digital secara optimal untuk menunjang kegiatan sehari-hari.
Diskusi ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan warga tentang digitalisasi dalam pendidikan, tetapi juga mempererat kebersamaan serta komitmen untuk bersama-sama menciptakan masyarakat yang lebih melek teknologi. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan setiap individu, terlepas dari usia dan latar belakang, dapat mengakses dan memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan pribadi dan komunitas.