Wagir, Kabupaten Malang — Pemerintah Kecamatan Wagir menggelar acara halal bihalal dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Kantor Kecamatan Wagir ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kecamatan Wagir, Ibu Nurul, beberapa unsur Lembaga serta seluruh pengurus PKK kecamatan. Acara ini menjadi momen spesial untuk mempererat tali silaturahmi antar unsur pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan setelah menjalani ibadah Ramadan.
Suasana Kekeluargaan Warnai Acara
Sejak pagi hari, para undangan sudah mulai berdatangan dengan mengenakan busana terbaik mereka. Suasana hangat dan kekeluargaan sangat terasa ketika satu per satu peserta saling bersalaman, mengucapkan maaf lahir dan batin. Tidak hanya sebagai bentuk tradisi pasca-Lebaran, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkuat kerja sama dalam pembangunan wilayah Kecamatan Wagir.
Ibu Nurul selaku Ketua TP PKK Kecamatan Wagir membuka acara dengan sambutan yang penuh makna. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya semangat kebersamaan, solidaritas, dan kolaborasi antara pemerintah desa, kecamatan, dan para kader.
“Halal bihalal ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi menjadi wadah bagi kita semua untuk saling memaafkan, memperkuat persaudaraan, serta meneguhkan komitmen dalam menjalankan program-program pemberdayaan masyarakat,” ujar Ibu Nurul dengan penuh semangat.
Kehadiran ibu-ibu lurah dari beberapa unsur Lembaga Kecamatan Wagir menjadi salah satu sorotan dalam kegiatan ini. Mereka hadir sebagai representasi perempuan dalam pemerintahan desa yang memiliki peran strategis dalam mendukung berbagai program kesejahteraan masyarakat, termasuk program-program PKK.
Dalam sesi ramah tamah, para ibu-ibu saling berbagi pengalaman mengenai pelaksanaan program yang di desa masing-masing. Diskusi ringan namun bermakna ini diharapkan menjadi inspirasi untuk saling belajar dan memperbaiki kualitas pelaksanaan kegiatan di tingkat desa.
Pengurus PKK Kecamatan: Tulang Punggung Pemberdayaan Perempuan
Acara ini juga menjadi ajang apresiasi bagi para pengurus PKK Kecamatan Wagir yang selama ini bekerja tanpa lelah dalam menggerakkan program-program sosial dan pemberdayaan perempuan di masyarakat.
“Peran ibu-ibu PKK sangat penting, karena merekalah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Melalui gerakan PKK, kita bisa menjangkau berbagai lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak, remaja, hingga lansia,” ujar ibu Sugiati.
Momen Refleksi dan Evaluasi Program
Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan halal bihalal ini juga dimanfaatkan sebagai momen refleksi terhadap pelaksanaan program PKK selama setahun terakhir. Dalam sesi diskusi internal, para pengurus mengevaluasi berbagai kegiatan yang telah dilakukan, sekaligus merancang strategi baru untuk meningkatkan efektivitas program-program ke depan.
Beberapa yang menjadi perhatian dalam diskusi antara lain adalah peningkatan kualitas posyandu, pemberdayaan UMKM perempuan, serta program ketahanan pangan keluarga. Dengan semangat kolaboratif, para peserta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai inovasi.
Penutup dan Harapan ke Depan
Acara ditutup dengan pembacaan doa bersama dan makan siang bersama dalam suasana santai dan akrab. Makanan yang disajikan sebagai bagian dari tradisi halal bihalal yang meriah namun tetap sederhana.
Dalam penutupan acara, Ibu Nurul menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan antar elemen masyarakat, khususnya dalam konteks pemberdayaan perempuan dan keluarga.
“Semoga semangat kebersamaan ini terus kita bawa dalam setiap langkah dan kegiatan kita ke depan. Mari kita lanjutkan pengabdian dengan hati yang tulus dan semangat yang baru,” tutup beliau.
Acara halal bihalal ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah kecamatan, pemerintah desa, dan organisasi perempuan seperti PKK mampu menciptakan kekuatan besar dalam membangun masyarakat yang harmonis, sejahtera, dan penuh kebersamaan.