Malang, 16 April 2025
Dalam rangka menyambut dimulainya musim giling tahun ini, Pabrik Gula Kebonagung, Kabupaten Malang, menggelar acara selamatan giling yang khidmat dan sarat nilai spiritual,Rabu
Prosesi selamatan diawali dengan pembacaan doa-doa serta tahlil bersama yang dipusatkan di area utama pabrik. Ratusan hadirin yang terdiri dari karyawan, petani mitra, tokoh masyarakat, hingga jajaran manajemen pabrik mengikuti rangkaian acara dengan penuh khidmat.
Dalam tausiyahnya, Gus Ikhdam mengingatkan pentingnya menjaga hubungan spiritual dalam setiap usaha manusia, termasuk dalam kegiatan industri seperti penggilingan tebu. "Giling ini bukan sekadar proses industri, tapi juga ladang ibadah. Maka dari itu, niat yang lurus, kerja yang jujur, dan doa yang tulus harus selalu menyertainya," ujar beliau di hadapan para undangan.
Direktur Pabrik Gula Kebonagung menyampaikan bahwa selamatan giling merupakan tradisi tahunan yang tak hanya menjaga budaya lokal, tapi juga menjadi momentum memperkuat sinergi antara manajemen, pekerja, dan petani. “Kami berharap musim giling tahun ini berjalan lancar, hasil produksi meningkat, dan tentunya membawa kesejahteraan bagi semua pihak yang terlibat,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol syukur, dilanjutkan ramah tamah dan doa bersama. Tradisi ini menjadi bagian penting dalam menjaga semangat gotong royong dan kearifan lokal yang telah mengakar sejak lama di lingkungan Pabrik Gula Kebonagung.