"Sehat Itu Pilihan: Pemeriksaan Kolesterol, Gula Darah hingga IVA Hadir di Desa Sitirejo"



Sitirejo, Wagir — Pada hari Selasa, 26 Agustus 2025, Balai Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, tampak lebih ramai dari biasanya. Warga dari berbagai usia, terutama ibu-ibu dan lansia, antusias mengikuti kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang diselenggarakan oleh UPT Puskesmas Wagir. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya promotif dan preventif dalam mendeteksi dini berbagai penyakit tidak menular yang kerap mengintai masyarakat desa.

Pelayanan Kesehatan Lengkap dan Gratis

Dalam kegiatan PKG ini, warga mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, meliputi:

- Pemeriksaan tekanan darah (tensi)
- Pengukuran tinggi badan
- Penimbangan berat badan
-  Pengukuran lingkar perut
-  Pemeriksaan kadar kolesterol
-  Pemeriksaan profil lipid lengkap
- Deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat)
- Pemeriksaan gula darah

Layanan yang komprehensif ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang kondisi kesehatan masing-masing warga serta mengidentifikasi risiko penyakit sedini mungkin.

Dipandu Tenaga Kesehatan Profesional

Kegiatan PKG ini dilaksanakan oleh tim kesehatan dari UPT Puskesmas Wagir, yang datang langsung ke Balai Desa Sitirejo dengan membawa perlengkapan medis lengkap. Tim ini bekerja sama dengan bidan desa dan perawat setempat, termasuk Ibu Eva Fatmawati, yang selama ini dikenal aktif mendampingi warga dalam layanan kesehatan primer.

Menurut Ibu Eva Fatmawati, kegiatan ini sangat penting dalam mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi kesehatannya sendiri.

“Kesehatan bukan hanya soal tidak sakit, tapi bagaimana kita bisa mengetahui kondisi tubuh kita secara berkala. Pemeriksaan ini dapat mencegah penyakit kronis sejak dini,” ujarnya.

Antusiasme Warga Sitirejo

Warga Sitirejo menunjukkan antusiasme tinggi terhadap kegiatan ini. Sejak pagi hari, mereka sudah berdatangan ke Balai Desa dengan tertib, mengikuti arahan petugas, dan menjalani setiap tahapan pemeriksaan dengan penuh kesadaran.

Salah satu warga, Minah (56), mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa ini pertama kalinya ia memeriksakan kadar kolesterol dan gula darahnya.

“Saya jadi tahu kalau kolesterol saya agak tinggi. Nanti saya akan lebih jaga makanan dan rutin jalan pagi,” ujarnya sambil tersenyum.

Banyak warga lainnya juga mengungkapkan hal serupa. Mereka berharap kegiatan semacam ini bisa rutin dilaksanakan, agar masyarakat tidak harus jauh-jauh ke puskesmas untuk melakukan pemeriksaan dasar.

Hasil Pemeriksaan Jadi Rujukan Lanjutan

Tim dari UPT Puskesmas Wagir mencatat dan mendokumentasikan semua hasil pemeriksaan untuk setiap peserta. Bagi warga yang hasil pemeriksaannya menunjukkan risiko tinggi atau indikasi adanya penyakit, akan diberikan rujukan untuk pemeriksaan lebih lanjut di fasilitas kesehatan.

Ibu Novie , salah satu tenaga medis dari UPT Puskesmas Wagir menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini sangat efektif untuk mendeteksi penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes, dan dislipidemia (gangguan kadar lemak dalam darah) sejak dini.

“Kita ingin masyarakat tidak menunggu sampai sakit baru datang ke puskesmas. Dengan kegiatan ini, kita bisa bantu mereka mengetahui kondisi tubuh saat masih sehat dan memberikan edukasi untuk pencegahan,”jelasnya.

Fokus Pencegahan dan Edukasi

Selain pemeriksaan kesehatan, warga juga diberikan edukasi tentang gaya hidup sehat. Para petugas menjelaskan pentingnya menjaga pola makan, rutin berolahraga, mengelola stres, dan berhenti merokok.

Dalam pemeriksaan IVAyang dilakukan khusus untuk kaum perempuan, para petugas memberikan penyuluhan singkat tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks. Metode IVA dinilai efektif dan sederhana untuk masyarakat pedesaan yang mungkin belum memiliki akses ke layanan pap smear.

Penutup: Kolaborasi yang Berdampak Positif

Kegiatan PKG ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara tenaga kesehatan, perangkat desa, dan partisipasi aktif masyarakat dapat menciptakan dampak positif bagi kesehatan komunitas. Di tengah tantangan pelayanan kesehatan di wilayah pedesaan, inisiatif seperti ini menjadi solusi yang sangat bermanfaat.

Pemerintah Desa Sitirejo juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras tim UPT Puskesmas Wagir dan bidan desa yang telah menjembatani pelayanan kesehatan kepada warganya.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kesehatan, diharapkan Desa Sitirejo bisa membangun masyarakat yang sehat, sadar akan pentingnya pencegahan, dan aktif menjaga kesejahteraan jasmani.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال