" Memupuk Cinta Menebar Makna Qurban di MTs Al Amin Wonorejo di Hari Raya Idul Adha 1446.H "



Malang – Dalam suasana yang penuh cinta dan semangat berbagi, MTs Al Amin Wonorejo Poncokusumo, Kabupaten Malang, menggelar peringatan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah pada Minggu (08/06/2025) dengan penuh khidmat dan makna. Mengusung tema "Memupuk Cinta, Menebar Makna Qurban", kegiatan ini menjadi bagian dari penguatan implementasi Kurikulum Berbasis Cinta yang diterapkan di lingkungan madrasah.

Kegiatan Idul Adha tahun ini tidak hanya menjadi momentum pelaksanaan ibadah qurban, tetapi juga ruang pembelajaran spiritual, sosial, dan moral bagi seluruh civitas akademika MTs Al Amin. Semua elemen madrasah, mulai dari guru, siswa, hingga masyarakat sekitar, turut terlibat aktif dalam semarak kegiatan yang sarat makna ini.

Qurban Sebagai Wujud Implementasi Kurikulum Berbasis Cinta

Kepala MTs Al Amin Wonorejo Poncokusumo menegaskan bahwa perayaan Idul Adha merupakan refleksi dari nilai-nilai cinta dan pengorbanan yang menjadi ruh utama Kurikulum Berbasis Cinta yang sedang dikembangkan di madrasah. Beliau menjelaskan bahwa momen Idul Adha bukanlah sekadar seremoni ibadah tahunan, melainkan sebagai wahana pendidikan hati dan karakter bagi peserta didik.

“Idul Adha bukan sekadar seremoni ibadah tahunan. Ini adalah ruang belajar spiritual, sosial, dan moral. Kami ingin peserta didik tidak hanya mengetahui makna qurban secara teori, tetapi juga menghayatinya dalam laku nyata: berbagi, peduli, dan mencintai,” ungkap beliau.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa keterlibatan langsung siswa dalam seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari persiapan hingga distribusi daging qurban, menjadi cara efektif menanamkan nilai-nilai keteladanan para nabi.

“Melalui kegiatan seperti ini, kita menanamkan cinta kepada Allah, cinta kepada Rasul, cinta kepada sesama, serta semangat pengorbanan yang ikhlas, sebagaimana dicontohkan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Inilah bagian dari pendidikan hati yang ingin kita tumbuhkan di madrasah ini,” tambahnya.

Qurban sebagai Energi Kebaikan yang Terus Hidup

Penasehat Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al Amin Ardli, KH Iman Turmudzi, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam ibadah qurban memiliki dimensi spiritual dan sosial yang sangat kuat. Beliau menekankan bahwa semangat pengorbanan tidak hanya berhenti di Hari Raya Idul Adha, melainkan menjadi energi kebaikan yang hidup sepanjang waktu.

“Nilai qurban bukan hanya ada di hari raya, tetapi bisa menjadi energi kebaikan yang terus hidup di hati setiap insan yang mencintai. Dengan semangat Kurikulum Berbasis Cinta, madrasah ini terus berikhtiar mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga lembut dalam hati dan kuat dalam kepedulian sosial,” ujar KH Iman Turmudzi.

Beliau juga memberikan apresiasi atas keterlibatan berbagai pihak dalam mendukung kegiatan qurban di madrasah, yang menjadi wujud sinergi antar lembaga dan masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai kemanusiaan.

Pemotongan Hewan Qurban dan Distribusi Daging

Ketua Panitia Idul Adha 1446 H, Ust. Didik Aprianto, S.Pd yang juga menjabat sebagai Waka Kesiswaan MTs Al Amin, menjelaskan bahwa kegiatan dimulai dengan doa bersama di lingkungan madrasah. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemotongan hewan qurban yang tahun ini terdiri dari tiga ekor kambing.

Penyembelihan hewan qurban dilakukan di kediaman Gus Azis Muttaqin, S.Pd selaku pengurus YPI Al Amin Ardli, sebagai bentuk simbolis dari kolaborasi pengurus yayasan dan warga madrasah. Proses penyembelihan dilaksanakan secara syar’i dan penuh khidmat.

“Alhamdulillah, tahun ini kami menerima amanah tiga ekor kambing dari para donatur. Daging qurban kami distribusikan kepada siswa-siswi yang membutuhkan dan masyarakat sekitar madrasah sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian sosial,” ujar Ust. Didik.

Sinergi Lintas Lembaga dalam Menebar Kebaikan

Sebagai bentuk kolaborasi dan sinergi lintas kelembagaan, MTs Al Amin menerima kepercayaan dari berbagai instansi yang turut mendukung kegiatan qurban ini. Di antaranya adalah Telkomsel - Dompet Dhuafa, Takmir Masjid Universitas Muhammadiyah Malang, serta SMK NU Sunan Ampel Poncokusumo.

Ust. Didik mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kepercayaan dan dukungannya kepada MTs Al Amin.

“Kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas amanah dan dukungan dari Telkomsel - Dompet Dhuafa, Takmir Masjid Unmu Malang, serta SMK NU Sunan Ampel. Ini membuktikan bahwa sinergi dan kepedulian dapat melampaui batas institusi,” pungkasnya.

Menumbuhkan Generasi Cinta dan Peduli

Perayaan Idul Adha 1446 H di MTs Al Amin Wonorejo Poncokusumo tidak hanya menjadi acara seremonial semata, melainkan momentum strategis dalam menumbuhkan karakter generasi yang cinta kepada Tuhan, sesama, dan semesta. Melalui pendekatan Kurikulum Berbasis Cinta, madrasah ini berupaya menciptakan lingkungan pendidikan yang tidak hanya fokus pada kecerdasan kognitif, tetapi juga pada pembentukan hati yang lembut dan jiwa yang peduli.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa ibadah qurban memiliki kekuatan besar dalam menyatukan nilai spiritual dan sosial dalam satu tindakan yang penuh makna.
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال